Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Berikan Suara Anda dalam Jajak Pendapat Rancangan SNI Penanggulangan Bencana

  • Rabu, 10 Februari 2016
  • 4173 kali

 

Indonesia secara geologis terletak di kawasan tektonik aktif dunia yaitu pada pertemuan Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Pasifik dengan Lempeng Eurasia. Akibat pertemuan lempeng-lempeng tersebut, selain membentuk potensi sumberdaya alam, juga mengakibatkan tingginya ancaman bencana di berbagai tempat di Indonesia seperti gempa bumi, tsunami, gunung api, longsor atau banjir. Berbagai peristiwa bencana yang pernah terjadi di banyak kawasan di Indonesia telah menimbulkan banyak korban jiwa dan trauma serta kerugian material.

 

Upaya penanggulangan bencana perlu dilakukan secara komprehensif, baik sebelum dan pada saat sedang terjadinya peristiwa bencana maupun setelah kejadian bencana. Untuk itu, dalam rangka upaya pengurangan risiko bencana maka BSN melalui Komite Teknis 13-08 - Penanggulangan Bencana telah menyusun 3 Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI), yaitu :

 

 

1.  Nomor : RSNI3 8289:2016

Judul : Jalur dan rambu evakuasi erupsi gunungapi

Penyusunan SNI ini dimaksudkan sebagai acuan dalam membuat jalur dan rambu evakuasi di kawasan rawan erupsi gunung api. Penerapan SNI ini bertujuan untuk memberikan standar jalur dan rambu evakuasi, sebagai salah satu upaya peningkatan kapasitas masyarakat untuk menekan jumlah korban dan kerugian akibat bencana erupsi gunung api. SNI akan mendorong kemudahan melakukan evakuasi, sehingga standar prosedur dalam kondisi darurat dijalankan.

 

2.  Nomor : RSNI3 8288:2016

Judul : Manajemen Pelatihan Penanggulangan Bencana

SNI Manajemen pelatihan penanggulangan bencana ini bersifat umum dan sederhana yang diharapkan menjadi acuan dalam penyusunan SNI pelatihan penanggulangan bencana tematik seperti bencana tsunami, gempa bumi, letusan gunung berapi, longsor/gerakan tanah dan bencana banjir serta dapat digunakan sebagai pedoman dalam manajemen pelatihan penanggulangan bencana. Dengan melaksanakan pelatihan penanggulangan bencana secara berkala dan mandiri yang direncanakan dengan baik, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pemahaman dan keterampilan dalam manajemen pelatihan penanggulangan bencana bagi semua pemangku kepentingan.

 

3.  Nomor : RSNI3 8291:2016

Judul : Penyusunan dan Penentuan Zona Kerentanan Gerakan Tanah

Standar Penyusunan dan penentuan zona kerentanan gerakan tanah merupakan standar untuk pemetaan zona kerentanan gerakan tanah, yang mencakup acuan, istilah dan definisi, serta metode pemetaan zona kerentanan gerakan tanah dan tata letak peta.

SNI ini digunakan untuk pemetaan zona kerentanan gerakan tanah skala kecil, menengah, dan besar, dengan menggunakan peta Rupa Bumi Indonesia sebagai peta dasarnya.

 

Saat ini, Rancangan SNI tersebut diatas sedang dalam masa jajak pendapat (e-balloting) yang berlangsung sampai pada tanggal 29 Maret 2016. E-balloting bisa diakses melalui website resmi Badan Standardisasi Nasional (BSN).

 

Bagi anda para pemangku kepentingan yang peduli dengan keselamatan akan bencana khususnya yang terkait dengan bencana erupsi gunungapi, bisa memberikan tanggapan terhadap rancangan SNI ini melalui website tersebut. Partisipasi Saudara para pemangku kepentingan standardisasi dalam rancangan SNI ini sangat membantu terwujudnya SNI sesuai dengan kebutuhan pengguna.

 

Segera sampaikan pendapat Anda! Berikut langkah-langkahnya agar dapat mengikuti e-ballot :

 

  • Buka web BSN www.bsn.go.id.  Klik pilihan menu SISNI (Sistem Informasi SNI) yang ada di sebelah kiri atas halaman web.  Halaman baru SISNI akan terbuka.

 

  • Klik “Login”, kemudian masukkan username dan password

 

  • Klik pilihan menu E-Ballot, dan pilih “Daftar Jajak Pendapat/Pemungutan Suara”

 

  • Masukkan Nomor/Judul RSNI3 yang ingin Anda ikuti. Klik tombol “cari”.

 

  • Jika Anda belum terdaftar, maka Klik “Register”, Anda akan diantarkan otomatis untuk mengirim email ke mastan@bsn.go.id.  Tulis permohonan untuk menjadi peserta e-ballot dengan menyertakan nomor telepon yang mudah dihubungi, tunggu balasan dari admin untuk mendapatkan username dan password.  Dengan demikian Anda akan otomatis terdaftar pula dalam MASTAN (Masyarakat Standardisasi Indonesia). Keterangan selanjutnya bisa menghubungi Sekretariat MASTAN, No HP 08561623970 (Dedi) atau email ke mastan@bsn.go.id