Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Sekretariat Komite Teknis Diminta Aktif Kawal Perumusan SNI

  • Senin, 10 April 2017
  • 3244 kali

Workshop Sekretariat Komite Teknis diminta untuk aktif mengawal proses perumusan Standar Nasional Indonesia (SNI). Demikian disampaikan Deputi Bidang Penelitian dan Kerjasama Standardisasi Badan Standardisasi Nasional (BSN) I Nyoman Supriyatna saat membuka Workshop Sekretariat Komite Teknis Perumusan SNI, Rabu (29/3/2017) di Jakarta.

Nyoman menjelaskan, SNI yang dirumuskan Komite Teknis selama tahun 2016 mencapai kurang lebih 100 SNI. Di tahun 2017, dalam Program Nasional Perumusan SNI (PNPS), ditargetkan ada sekitar 300 SNI yang dirumuskan. “Diharapkan masing-masing Sekretariat Komite Teknis mengawal proses pengusulan PNPS, dari awal proses pengusulan sampai final draft,” kata Nyoman.

 

 

Selain itu, dalam perumusan SNI, Sekretariat Komite Teknis juga diminta memperhatikan apa yang dibutuhkan stakeholder yang akan menerapkan standar. “Jika SNI diterapkan apakah sudah ada laboratorium ujinya, skema sertifikasinya, kemudian kalau akan diwajibkan siapa yang akan terkena dampaknya,” ujarnya.

Nyoman menambahkan, perumusan SNI juga diharapkan dapat mengikuti program prioritas pemerintah. Misalnya terkait bidang mekatronika sesuai prioritas nasional ada terkait perkapalan, energi, dan perumahan. Dengan demikian, SNI yang disusun memberi manfaat bagi kita semua, terutama stakeholder yang membutuhkan.

Workshop Sekretariat Komite Teknis ini diikuti oleh Komite Teknis Bidang Mekatronika, Elektronika dan Konstruksi. Workshop juga menghadirkan narasumber diantaranya Kepala Pusat Perumusan Standar BSN Zakiyah, Kepala Bidang Mekatronika, Elektronika dan Konstruksi BSN Y. Kristianto Widiwardono, serta Kepala Bidang Kimia Pertambangan BSN Tom Abbel Sulendro.(ria-humas)




­