Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

UNM Kembali Menjadi Nominator SNI AWARD 2019 Untuk Raih Emas

  • Rabu, 11 September 2019
  • 2709 kali

Menjadi satu-satunya penerima piala SNI Award 2018 di Indonesia Timur. Universitas Negeri Makassar (UNM) menerima Piala Perak kategori institusi pendidikan tinggi. Hal ini membuat UNM antusias mendaftar kembali sebagai peserta SNI Award 2019 dengan target emas tahun ini. Jumat, 6 September 2019, UNM menerima kembali kunjungan Tim evaluator SNI Award 2019  dengan Indriati Nasution sebagai lead evaluator dan Putri Irvanna dari Kantor Layanan Teknis (KLT) Badan Standardisasi Nasional (BSN) makassar sebagai Anggota. Kegiatan On Site Evaluation selama satu hari ini mengidentifikasi perubahan kondisi internal dan eksternal yang terjadi, tindak lanjut umpan balik dari evaluator tahun lalu, dan perkembangan hasil bisnis pada organisasi.

Dalam kurun waktu satu tahun terakhir terdapat beberapa perubahan yang ada pada UNM, salah satunya adalah perubahan tata nilai UNM menjadi Kreativitas, Kompetisi, Profesional, Keunggulan, dan Kebebasan Akademik. Selain itu, adanya peningkatan status UNM dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Satuan Kerja menjadi PTN Badan Layanan Umum dan peningkatan peringkat akreditasi kampus menjadi A. Tidak hanya itu, demi mendukung capaian peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, UNM melakukan terobosan yaitu melaksanakan wisuda untuk setiap 1000 mahasiswa dengan rata-rata 49% lulusan memperoleh IPK cumlaude dan mengadakan Program Percepatan Guru Besar melalui penelitian dengan pembiayaan mencapai 1 milyar.

UNM juga memperoleh pencapaian dalam hal peningkatan diantaranya jumlah program studi yang terakreditasi A, pelaksanaan pendidikan karakter dan kewirausahaan di semua jenjang dan program studi, serta pelaksanaan kerja sama dengan perguruan tinggi luar negeri. Kegiatan inovasi menjadi salah satu fokus UNM dengan menyertakannya ke dalam Rencana Strategis 2016-2020. Terbukti, UNM mampu meningkatkan jumlah produk inovasi dan prototipe industri yang dihasilkan. Lebih dari itu, UNM baru saja memperoleh delapan medali (1 emas, 3 perak, 2 perunggu dan 2 favorit) pada ajang bergengsi nasional, Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-32 Agustus lalu. Hal ini menjadikan UNM sebagai perguruan tinggi terbaik di Kawasan Timur Indonesia untuk kategori kreativitas mahasiswa. Dalam upaya meningkatkan level UNM menjadi world class university, mulai tahun ini akan dirintis perolehan akreditasi internasional oleh ASEAN University Network Quality-Assurance (AUN-QA).

Dengan memiliki 37.000 mahasiswa, tentunya UNM terus-menerus memperbaiki kualitas layanan yang diberikan. Adanya kegiatan monitoring pada Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa serta tindak lanjutnya diharapkan mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk mencapai kepuasan pelanggan. UNM juga sedang bersiap untuk melakukan perluasan ruang lingkup sertifikasi SNI ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu dari yang sebelumnya hanya untuk UPT Perpustakaan, bertambah untuk bagian lainnya khususnya yang terlibat langsung dalam aktivitas pelayanan publik. Selain itu, UNM menggandeng BSN dalam persiapan akreditasi laboratorium untuk penerapan SNI ISO/IEC 17025:2017 Persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan kalibrasi. Pada kegiatan Bulan Mutu Nasional 2019 nantinya, UNM akan menandatangani Nota Kesepahaman dengan BSN sebagai wujud komitmen UNM untuk bersinergi dalam kegiatan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian.

Kegiatan On Site Evaluation dibuka oleh Rektor UNM, Husain Syam, dan dihadiri oleh para wakil rektor, jajaran dekan fakultas, serta tim dari UPT Penjaminan Mutu. Proses evaluasi difokuskan terhadap tujuh kriteria penilaian yaitu (1) kepemimpinan, (2) strategi, (3) pelanggan, (4) manajemen sumber daya, (5) operasi, (6) pengukuran, analisis dan manajemen pengetahuan, serta (7) hasil kinerja keuangan dan nonkeuangan. Dengan berlangsungnya kegiatan ini, pihak UNM berharap dapat meningkatkan piala SNI Award 2019 ke Emas dan juga  meningkatkan kualitas kinerja UNM dari masukan dan saran yang diberikan oleh evaluator. (KLT-MKS)