SNI Corner Bukan Sembarang Corner

Yogyakarta (13/12/2019). SNI Corner berbeda dengan korner-korner lain yang ada di perguruan tinggi seperti American Corner, Australian Corner, Sampoerna Corner, atau BI Corner. Korner dengan label negara/bangsa tertentu lazimnya merupakan bagian dari kegiatan promosi pemikiran dan budaya bangsa-bangsa tersebut. Sedangkan korner yang berafiliasi perusahaan lazimnya merupakan bagian dari kegiatan promosi citra perusahaan tersebut atau kegiatan CSR. 

Berbeda dengan dua model korner di atas, SNI Corner memiliki misi khusus yaitu pengembangan budaya, kompetensi, serta informasi standardisasi dan penilaian kesesuaian (SPK) dalam kerangka peningkatan mutu dan daya saing bangsa. Misi inilah yang secara prinsip membedakan SNI Corner dengan korner lain sebagaimana disebut di atas.  

SNI Corner bukan semata-mata kepentingan BSN, tetapi menjadi kepentingan nasional bangsa Indonesia. Perguruan tinggi dan perpustakaan perguruan tinggi merupakan institusi strategis untuk ikut mengembangkan budaya, kompetetensi, dan penyebaran informasi  SPK  dalam kerangka pembangunan nasional. 

^{Diskusi Pemberdayaan SNI Corner di Perpustakaan UII, Jumat (13/12/2019)}

“Perguruan Tinggi yang memiliki SNI Corner mendapat manfaat langsung atas keberadaan SNI Corner beserta kontennya untuk mendukung proses belajar mengajar di perguruan tinggi”, terang Minanuddin, Kepala Bagian Layanan Informasi dan Perpustakaan BSN dalam Diskusi bertajuk “Pemberdayaan SNI Corner” dengan para pengelola SNI Corner di dua tempat terpisah di Yogyakarta, yaitu di  Direktorat Perpustakaan Universitas Islam Indonesia dan di UPT Perpustakaan Universitas Gadjah Mada, Jum’at (13/12/2019). 

Selanjutnya, Minanuddin mengajak para pengelola SNI Corner di perguruan tinggi untuk lebih bersemangat dalam mendayagunakan pemanfaatan SNI Corner  di lingkungannya sebagai bagian dari sumbangsih pada pembangunan nasional.

Diskusi ini dilakukan dalam rangka evaluasi dan monitoring SNI Corner tahun 2019. Tim SNI Corner dari BSN diwakili oleh Minanuddin, Dwi Hery Susanto, Nursidik Fadillah dan Indra Saefudin. Hadir dalam diskusi di Perpustakaan Universitas Islam Indonesia diantaranya Direktur Perpustakaan UII, Joko S. Prianto beserta para pimpinan dan pustakawan Perpustakaan UII  termasuk Gaib Suwasana, Tatik Herawati, Neneng Asaniyah, Suharti,  dan Pengelola SNI Corner, Arif  Cahyo B. 

^{Diskusi Pemberdayaan SNI Corner di Perpustakaan UGM, Jumat (13/12/2019)}

Sementara itu, diskusi di UGM dihadiri Sekretaris Perpustakaan UGM, Erna  Widayati, Kepala Bidang Basis Data, Arif Surachman, dan Pengelola SNI Corner, Sri Junandi. 

Diskusi Pemberdayaan SNI Corner di UII dan UGM berlangsung dinamis dan para peserta aktif menyampaikan masukan-masukan untuk pemberdayaan SNI Corner.

Dari masukan yang disampaikan, dapat disimpulkan terdapat 5 (lima) aspek yang perlu ditingkatkan dan mendapat perhatian untuk pemberdayaan SNI Corner di masa mendatang, yaitu; 1) Kebaruan/kemutakhiran konten SNI Corner; 2) Kelengkapan dokumen SNI yang disediakan; 3) Kecepatan aplikasi dan layanan; 4) Kompetensi pengelola SNI Corner di bidang SPK; dan 5) Variasi kegiatan SNI Corner.

^{Tim SNI Corner BSN melakukan evaluasi dan monitoring SNI Corner UII, bersama Direktur Perpustakaan UII, Joko S. Prianto (ketiga dari kanan)}

Variasi kegiatan dalam hal ini adalah bahwa kegiatan SNI Corner sebaiknya bukan sekedar menyediakan informasi dan referensi saja tetapi ada kegiatan lain seperti konsultasi, literasi informasi, diskusi terkait SPK, dsb. Namun demikian, tantangan yang dihadapi adalah tuntutan pengguna dari kalangan milenial dan digital native yang menghendaki peningkatan kecepatan layanan dan konten digital.

Saat ini terdapat 2 (dua) perguruan tinggi di area Yogyakarta yang telah memiliki SNI Corner, yakni di Universitas Islam Indonesia (UII) dan Universitas Gadjah Mada (UGM). Kedua SNI Corner tersebut  diresmikan oleh Kepala Badan Standardisasi Nasional, Bambang Prasetya, secara berurutan pada tanggal 2 Juli 2018 (UII) dan 3 Juli 2018 (UGM). Lokasi SNI Corner di UII sangat strategis yaitu di ruang koleksi Perpustakaan UII. Begitu pula SNI Corner UGM yang berada di dekat pintu masuk Perpustakaan UGM. (Min/LIP)