Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN bersama JISC, JSA, dan ISO Gelar Workshop Standardisasi Internasional untuk ASEAN

  • Kamis, 09 Januari 2020
  • 4855 kali

Manfaat dari standar, dewasa ini kian meningkat, terutama dalam proses perdagangan internasional. Standar membantu produsen untuk memproduksi barang dan jasa secara efisien. Disaat bersamaan, standar juga menjaga kualitas serta keamanan barang dan jasa yang diproduksi bagi konsumen. Untuk itu, Badan Standardisasi Nasional (BSN) berkolaborasi dengan Japanese Industrial Standards Committee (JISC), Japanese Standards Association (JSA), serta International Organization for Standardization (ISO), menyelenggarakan seminar mengenai pengembangan standardisasi internasional untuk ASEAN di Hotel Millenium, Jakarta pada Kamis dan Jumat (9-10 Januari 2020).

Dalam pembukaan seminar, Sekretaris Utama BSN, Puji Winarni menyampaikan, "ISO bekerja sama dengan NSB, untuk meningkatkan kesadaran internasional perihal standar yang dapat menjadi tool untuk meningkatkan perdagangan internasional." Puji melanjutkan bahwa tantangan dari perdagangan bebas adalah mengharmoniskan standard. Oleh karena itu, organisasi standar internasional seperti ISO dan International Electrotechnical Commission (IEC) mendorong untuk mengembangkan standar bersama stakeholders untuk mengatasi berbagai hambatan dagang antar negara.

Pada tahun 1992 telah dibentuk ASEAN Consultative Committtee on Standards and Quality (ACCSQ) untuk mendukung ASEAN Free Trade Area (AFTA) di kawasan ASEAN juga Asia Pasifik.

Harmonisasi standar akan memungkinkan akses perdagangan yang lebih luas di kawasan ASEAN juga Asia Pasifik, serta, meningkatkan konsolidasi negara-negara ASEAN dan meningkatkan pemahaman yang lebih baik lagi di bidang pengembangan standar.

Workshop berlangsung dengan berbagi pengalaman di bidang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (SPK) diantara peserta yang hadir, juga disampaikan presentasi dari para ahli diantaranya mengenai ISO Standards Development Process and Project Management oleh perwakilan dari ISO, Maya Ishikawa; Procedures to Propose New Work Item in ISO oleh perwakilan dari JSA, Koichi Matsumoto; Frequently Asked Questions related to ISO IT Tools oleh perwakilan dari JSA, Takako Suzuki, dan lain-lain.

Workshop dihadiri oleh perwakilan dari Singapura, Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, Kamboja, Laos, serta Myanmar. (PjA - Humas)




­