Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Gandeng BSN PUSRI Lanjutkan Program SNIkan UMKM

  • Selasa, 03 Maret 2020
  • 3466 kali

Selain membahas rencana kerja sama penerapan SNI ISO 37001:2016 dan SNI ISO 45001:2018, audiensi dan diskusi BSN-PUSRI juga menyepakati untuk melanjutkan kerjasama fasilitasi sertifikasi SNI UMKM binaan PUSRI.

 

“Tahun lalu, PUSRI telah memfasilitasi UMK Rizky dengan membangun tempat jemur kerupuk, alat produksi, termasuk biaya sertifikasi SNI-nya. Tahun ini kita lanjut untuk fasilitasi sertifikasi SNI UMKM Kopi binaan PUSRI” ungkap Heri Suharsono, Manager CSR PUSRI.

 

“Ini sejalan dengan program strategis PUSRI yang ingin memajukan Kopi Sumsel, plus PUSRI sudah mengembangkan produk baru yaitu Pupuk NPK Khusus Kopi dengan formula yang dikembangkan, jadi pas sejalan. Dengan upaya ini semoga Kopi Sumsel bisa meningkat baik kuantitas, kualitas maupun namanya” RA. Rahim, Sekretaris Perusahaan PUSRI menambahkan.

 

PUSRI terbantu dengan kerjasama ini, menurutnya dengan penerapan SNI, minimal produk UMK menjadi terjamin kualitasnya sehingga kepercayaan konsumen UMK tersebut juga meningkat, yang pada akhirnya meningkatkan omset penjualan produk UMK Binaan PUSRI.

 

Apalagi upaya BSN untuk mendorong produk UMKM yang sudah SNI untuk bisa menembus pasar ekspor, seperti UMK Rizky yang produk kerupuk ikannya sudah kirim ke Singapura (04/01/2020).

 

Melalui kerja sama dengan PT Tri Trans Wijaya Palembang, KLT BSN Wilayah Palembang berhasil mengawal ekspor perdana kerupuk Ikan UMK Rizky, termasuk kelanjutannya agar buyer dari luar negeri terus membeli ulang (repeat order) dan bertambah buyer baru dari Luar Negeri.

 

Melalui program kemitraan BSN-PUSRI diharapkan bisa lebih tercipta role model seperti UMK Rizky sehingga pada akhirnya meningkatkan perekonomian di daerah dimana BUMN berada dan kantor BSN daerah berdiri. BanggaMemakaiSNI. (kltplm)