- Beranda
- Arsip
- Klipping Berita
- A
- A
Cara Tepat Menggunakan Termometer Gun
- Senin, 23 Maret 2020
- 9473 kali
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebagai langkah pencegahan virus corona yang ditandai dengan gejala demam, batuk, pilek, dan sesak napas, berbagai perusahaan, restoran, dan mal sudah melakukan pengecekan suhu tubuh dengan menggunakan termometer tembak atau termometer non-kontak.
Namun banyak orang yang mengeluhkan ketika suhu tubuhnya dicek, menunjukkan angka yang 'aneh' baik rendah atau terlalu tinggi. Misalnya 30 derajat celcius atau pun lebih tinggi daripada normal. Normalnya suhu tubuh manusia berkisar antara 35-37 derajat celcius.
Ada beberapa tips penggunaan termometer tersebut untuk mengukur suhu badan agar mendapat suhu yang tepat dikutip dari Badan Standarisasi Nasional.
- Gunakan termometer klinik
Perhatikan termometer yang dipilih, dan pastikan termometer tersebut adalah termometer klinik bukan industri. Termometer klinik dirancang khusus untuk
mengukur suhu badan dengan rentang ukur 30 derajat Celcius - 42 derajat Celcius sehingga memberikan hasil pengukuran suhu badan yang tepat.
Sedangkan termometer industri punya rentang ukur suhu tubuh yang lebih tinggi sehingga akan menimbulkan kesalahan yang relatif lebih tinggi.
- Pakai sarung tangan
Gunakan sarung tangan ketika akan memakai termometer. Hal ini dilakukan untuk menghindari panas dari telapak tangan si pengguna termometer.
- Ganti baterai berkala
Semakin lama termometer daya baterai termometer akan berkurang. Hal ini akan berpengaruh pada hasil pembacaan suhu tubuh seseorang.
- Tempatkan termometer di depan dahi sesuai dengan jarak yang tercantum dalam buku petunjuk
Jarak ukur dari termometer ke dahi akan sangat memengaruhi hasil pembacaan. Jarak yang terlalu jauh akan menyebabkan suhu badan terdeteksi lebih rendah dari yang sebenarnya.
- Ulangi pengukuran
Suhu badan di atas 37,5°C menunjukkan gejala demam. Sebaliknya, suhu di bawah 35 °C juga terlalu rendah bagi manusia yang sehat. (chs)
Pertanyaan Umum
-
1 Sel, 26 Mar 2024 SIARAN PERS: BSN: Standardisasi Berikan Dampak Ekonomi di Indonesia
-
2 Sen, 25 Mar 2024 Publikasi Usulan PNPS Tambahan Tahun 2024
-
3 -
4 Kam, 14 Mar 2024 SELEKSI TERBUKA JABATAN TINGGI MADYA DI LINGKUNGAN BSN