Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Hasil Inspeksi Produk Sistem Kebakaran Diakui Internasional

  • Selasa, 09 Maret 2021
  • 1485 kali

Jarang yang mengetahui bahwa di sebuah lokasi yang jauh dari keramaian, sekitar 10 km dari kota Magelang menuju arah Salatiga, Jawa Tengah, berdiri sebuah industri dengan 120 karyawan yang menghasilkan sistem pendeteksi dan pemadaman kebakaran dan sistem lubrikasi otomatis.  Perusahaan tersebut bernama PT. ETI Fire Systems. Keamanan, kualitas dan kinerja produk menjadi prioritas utama sebelum dipasarkan dan digunakan oleh pembeli.

Dalam melaksanakan pengendalian mutu (quality control), PT. ETI Fire Systems melakukan inspeksi satu persatu (individual inspection) ke seluruh produk sebelum direlease dari pabrik. Sebagai perangkat pengendalian mutu, perusahaan tersebut mengoperasikan sebuah lembaga inspeksi Tipe B, yaitu lembaga inspeksi yang melakukan inspeksi atas produk yang dibuatnya sendiri (first party inspection). Untuk memastikan kompetensi, konsistensi dan imparsialitas dalam melaksanakan inspeksi, perusahaan tersebut menerapkan SNI ISO/IEC 17020 dan dibuktikan pemenuhannya melalui akreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN).

Meskipun bidang pertambangan merupakan aplikasi utama untuk sistem kebakaran ETI, ada banyak aplikasi lain untuk peralatan ini, diantaranya bidang kehutanan, konstruksi, pembangkit listrik dan peralatan laut yang beroperasi di lingkungan yang sulit, baik di dalam, di luar, di bawah tanah, maupun di laut. Pemasangan sistem pendeteksi dan pemadaman kebakaran sangat penting untuk meminimalkan risiko bagi operator dan peralatan, dan merupakan persyaratan wajib di seluruh dunia. Sistem ini telah dipasang pada ribuan kendaraan dan peralatan, terutama di bidang pertambangan, di seluruh dunia selama 17 tahun terakhir dan telah membuktikan diri sebagai sistem pendeteksi dan pemadaman kebakaran yang kinerjanya baik.

Produk sistem kebakaran ETI tidak hanya dipasarkan dan digunakan di dalam negeri untuk kebutuhan eksplorasi pertambangan seperti di PT. Freeport Indonesia, Rio Tinto, dan lain-lain, tetapi sebagian juga telah menembus pasar ekspor seperti ke Australia dan Afrika. Karena sebagian produk sistem kebakaran ETI diekspor ke Australia, maka sistem kebakaran ETI ada yang diproduksi sesuai dengan persyaratan standar Australia (AS).

Dalam kunjungan kerjanya ke PT. ETI Fire Systems pada Kamis (4/3/2021), Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S Achmad, yang sekaligus juga sebagai Ketua KAN mengatakan bahwa dengan memanfaatkan Mutual Recognition Arrangement (MRA) yang telah dilakukan oleh KAN di organisasi International Laboratory Accreditation Cooperation (ILAC), maka produk sistem kebakaran ETI bisa diakui di pasar internasional yang berarti meningkatkan ekspor produk Indonesia ke pasar global (ksa).

 

Galeri Foto: Hasil Inspeksi Produk Sistem Kebakaran Diakui Internasional