KAN Council Bahas Penyatuan Akreditasi LPK Skema SNI ISO/IEC 17065:2012

Komite Akreditasi Nasional (KAN) kembali mengadakan Rapat KAN Council secara daring pada rabu (25/04/2022). Pokok agenda dalam Rapat KAN Council kali ini membahas pengambilan keputusan status akreditasi Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK), baik yang merupakan akreditasi baru, akreditasi ulang, maupun penambahan ruang lingkup dengan total sebanyak 45 LPK.

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) selaku Ketua KAN, Kukuh S. Achmad saat rapat membahas penyatuan akreditasi LPK skema SNI ISO/IEC 17065:2012 berpesan, “Kajian terhadap dampak serta implementasi penggabungan akreditasi LPK skema SNI ISO/IEC 17065:2012 betul-betul diperhatikan.”

Penyatuan atau penggabungan akreditasi LPK skema SNI ISO/IEC 17065:2012 bertujuan mencapai efisiensi. Tantangan serta pertimbangan untuk penyatuan ini antara lain karena sumber daya yang terbatas, waktu yang mencukupi bagi LS untuk menyesuaikan (multi skema), dampak penggabungan pada pemangku kepentingan (K/L), dampak terhadap KAN MIS, prinsip keadilan, kewajiban witness, sinkronisasi antar koordinator akreditasi (KAN) atau penggabungan LPK terakreditasi pada salah satu koordinator (multi skema).

Selain itu, KAN Council juga membahas beberapa isu strategis terkait beberapa hal seperti permohonan banding dari salah satu laboratorium, hasil witness penambahan ruang lingkup, pengurangan lingkup akreditasi, tindak lanjut akreditasi, pengurangan lingkup akreditasi, pending witness untuk lingkup 16 LSSM, surat expired proses akreditasi awal, serta pemutakhiran dan drop ruang lingkup salah satu LSPro.

Rapat KAN berikutnya diagendakan pada 22 Juni 2022 secara offline dengan tujuh bahan voting. Mengingat kondisi pandemi yang sudah semakin kondusif, Rapat KAN Council berikutnya direncanakan untuk dilakukan tatap muka. (Put – Humas/Red: Arf)