Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

SNSU BSN – BBSPJIBBT Tingkatkan Kerja Sama Terkait Goniofotometer

  • Sabtu, 13 Agustus 2022
  • 1067 kali

Pesatnya perkembangan teknologi penerangan perlu dibarengi dengan tersedianya infrastruktur pengukuran lumen yang tertelusur. Saat ini, Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) Badan Standardisasi Nasional (BSN) telah memiliki Goniofotometer untuk mengukur cahaya.

Saat menerima audiensi dari Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Bahan dan Barang Teknik (BBSPJIBBT) pada Rabu (10/8/2022), Kepala Laboratorium SNSU Fotometri dan Radiometri, Dini Suryani mengatakan bahwa goniofotometer yang dimiliki SNSU BSN memiliki kemiripan dengan goniofotometer yang dimiliki oleh BBSPJIBBT. “Spesifikasi goniofotometer SNSU mempunyai pabrikan yang sama dengan BBSPJIBBT, namun mempunyai metoda pengukuran yang berbeda,” terang Dini. Adapun dokumen standar yang digunakan secara umum mengacu pada IES LM79 mengenai pengukuran listrik dan fotometrik produk lampu solid state.

Goniofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur cahaya yang dipancarkan dari sebuah benda pada sudut berbeda. Alat ini mengukur distribusi spasial sumber radiasi, sehingga pengguna akan mendapatkan sifat fotometrik cahaya tampak pada suatu sudut tertentu.

Audiensi ini dihadiri oleh Kepala Bidang Pengembangan Jasa Teknik BBSPJIBBT, Elis Sofianti dan Subkoordinator Listrik dan Baterai BBSPJIBBT, Revantino. BBSPJIBBT diketahui baru mendapatkan fasilitas goniofotometer yang merupakan bantuan dari JICA. Selain SNSU BSN dan BBSPJIBBT, instansi lain yang memikiki goniofotometer adalah PLN, LEN, dan ITB.

Dalam kesempatan ini, BBSPJIBBT menjajaki kerja sama terkait uji banding lampu luminaire untuk dapat mengetahui unjuk kerja goniofotometer antar laboratorium. Dini pun menyambut baik rencana tersebut, dan menyarankan agar BBSPJIBBT mempersiapkan panduan untuk menyeragamkan proses pengukuran. (HZ&AFN-Dit.SNSU TK / ed:Humas)