Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Konsumen dan Standar untuk Solusi Keselamatan Jalan

  • Senin, 29 Mei 2017
  • 4419 kali

Setiap tahun angka kecelakaan di jalan semakin meningkat, hal tersebut seiring dengan meningkatnya populasi kendaraan bermotor. Guna menekan terjadinya kecelakaan salah satu solusinya yaitu dengan menerapkan standar. Untuk itu, ISO COPOLCO pada pertemuan yang ke 39 mengangkat tema “Road Safety”. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Pullman, Kuala Lumpur, Malaysia pada tanggal 15-18 Mey 2017, yang terdiri dari  kegiatan besar yaitu Working group meeting (Isu perlindungan konsumen yang perlu masuk dalam standar), dialog session, workshop dan plenary meeting. Delegasi Indonesia yang hadir terdiri dari Erniningsih (BSN) – Ketua Delegasi, serta anggota delegasi yaitu : Rifana Erni (POKJA ISO COPOLCO), Nanang Nilson (LPKNI) Muti Sophira (BSN), Eva Rosita (YLKI) – Anggota/peserta training dan Chalid Alonto (BSN) – Anggota/peserta training.

Plenary Meeting ISO COPOLCO ke 39, dipimpin oleh Ratna Devi Naradjan sebagai COPOLCO Chair. Acara di buka oleh John Walter selaku Presiden ISO. John menyampaikan apa yang menjadi prioritas pengembangan standar ISO dan COPOLCO yaitu road safety, vulnerable consumer, privacy, regional engangement, services, smart cities.  Beberapa hal yang disorot dalam plenary ini adalah standar terkait jasa yang sedang dikembangkan ISO yaitu ISO NP 21902 Accessible tourism for all, serta penyusunan ISO Guide 76 Development of service standard-how to address consumer issues yang telah masuk dalam tahapan committee draft (CD) dan Indonesia telah menyetujui tahapan standar ini menjadi CD.

Pada Plenary Meeting kali ini ISO COPOLCO menetapkan 21 resolusi yang telah disepakati oleh anggota ISO COPOLCO yang hadir. Sesuai dengan usulan Indonesia pada Plenary Meeting ISO COPOLCO ke 38, di kesempatan ini Indonesia mempresentasikan mengenai kesiapan menjadi tuan rumah ISO COPOLCO Plenary Meeting ke 40 tahun 2018 di Kota Malang.