- A
- A
LVV Sebagai Garda Terdepan Penerapan Skema NEK
- Rabu, 08 Mei 2024
- Humas BSN
Dalam upaya pencapaian target kontribusi yang ditetapkan secara nasional dan penyelenggaraan mekanisme Nilai Ekonomi Karbon (NEK), Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Presiden No. 98 tahun 2021 tentang Nilai Ekonomi Karbon yang di dalamnya juga mengatur tentang perdagangan karbon. Peraturan tersebut dijabarkan lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 21 tahun 2022 tentang Tata Laksana Penerapan Nilai Ekonomi Karbon, dimana dalam peraturan tersebut diatur bahwa lembaga validasi dan/atau verifikasi yang melakukan kegiatan validasi dan/atau verifikasi dalam rangka Nilai Ekonomi Karbon (NEK) harus diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Untuk mendukung hal tersebut, KAN telah mengakreditasi 7 Lembaga Validasi dan Verifikasi (LVV). LVV yang telah diakreditasi oleh KAN merupakan garda terdepan penyaring penerapan skema NEK termasuk Gas Rumah Kaca (GRK) yang telah diwajibkan. Demikian disampaikan Direktur Akreditasi Lembaga Inspeksi Dan Lembaga Sertifikasi Badan Standardisasi Nasional (BSN), Fajarina Budiantari dalam Sosialisasi Persyaratan Teknis Skema NEK Persetujuan Teknis Batas Atas Emisi - Pelaku Usaha (PTBAE-PU) di Kantor BSN, Jakarta pada Selasa (07/05/2024).
Direktur Akreditasi Lembaga Inspeksi Dan Lembaga Sertifikasi Badan Standardisasi Nasional (BSN), Fajarina Budiantari menyampaikan LVV yang telah diakreditasi oleh KAN merupakan garda terdepan penyaring penerapan skema NEK termasuk Gas Rumah Kaca (GRK) yan
Koordinator Perlindungan Lingkungan Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Bayu Nugroho, memaparkan alur penyelenggaraan NEK pada subsektor pembangkit tenaga Listrik.
Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Muda selaku Subkoordinator Perlindungan Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Anandini Mayang, yang memaparkan materi teknis terkait metodologi perhitungan inventarisasi gas rumah kaca.
Hadir dalam acara Direktur Akreditasi Sistem dan Harmonisasi Akreditasi BSN, Sugeng Raharjo,
Kegiatan dihadiri perwakilan LVV diakreditasi KAN dan LVV dalam proses akreditasi KAN.
Kegiatan dihadiri perwakilan LVV diakreditasi KAN dan LVV dalam proses akreditasi KAN.
Galeri Terkait
Lainnya-
Deputi Bidang PSPK BSN: Sertifikasi Kebutuhan Pokok UMKM Guna Tingkatkan Daya Saing
-
Berdayakan Generasi Muda, BSN Petakan Ketertelusuran Metrologi pada SNI
-
BSN Perkuat Transformasi UMKM melalui SNI Bina UMK
-
SNSU BSN Jamin Ketertelusuran Pengukuran di Internasional melalui Peer Review
-
BSN Hadirkan Layanan Informasi SNI di Inabuyer B2B2G Expo 2024
-
BSN Upayakan Peningkatan Akses Pasar Produk Ekspor Indonesia