ISO 45th General Assembly: Sustainability, SMART, Supporting Our Members

Delegasi Indonesia yang diwakili oleh Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad; Deputi Bidang Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN, Zakiyah; Direktur Pengembangan Standar Infrastruktur, Penilaian Kesesuaian, Personal, dan Ekonomi Kreatif BSN, Iryana Margahayu; bersama Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Kerja Sama, dan Layanan Informasi BSN, Zul Amri menghadiri The 45^th ISO General Assembly (ISO GA) di Brisbane Australia.

Organisasi Standar Internasional (ISO) menyelenggarakan ISO 45^th General Assembly ini di Brisbane, Australia pada Kamis (21/92023) sebagai bagian dari rangkaian kegiatan ISO Annual Meeting tanggal 18-23 September 2023. Sebagai pertemuan utama dari otoritas tertinggi, ISO GA memberikan kesempatan bagi sesama anggota untuk bertukar pikiran dalam menentukan arah perjalanan ISO.

ISO GA diselenggarakan setiap tahun, dimana council menyetujui beberapa hal, seperti strategi, biaya keanggotaan, maupun laporan keuangan dari Sekretariat ISO. Council ISO juga memilih Presiden dan Anggota Dewan, serta menunjuk Wakil Presiden maupun Auditor Keuangan ISO. Presiden ISO, Ulrika Francke bertindak sebagai Ketua dari The 45^th ISO General Assembly ini.

Pada pertemuan ini, ISO Secretary General, Sergio Mujica melaporkan beberapa point of highlights terkait ISO Strategic 2030 yang mencakup 8 Agenda Prioritas dalam Rolling Implementation of Strategic Plan, yakni manfaat standar, IEC/ISO SMART, kolaborasi digital, peningkatan proses pembangunan, tantangan masa depan dan kebutuhan pasar, sustainability (iklim, serta keragaman dan inklusi), ISO digital learning solutions, serta masalah pelanggan. Sergio menekankan pada beberapa agenda, seperti sustainability (iklim, serta keragaman dan inklusi), IEC/ISO SMART Machine-readable standards, dan mendukung anggota.

“Kami memiliki rencana aksi bagi negara berkembang yang dibuat oleh ISO DEVCO. Setiap tahun kami mengerjakan program berdasarkan survei. Lebih dari 80% anggota menanggapi survei dan berdasarkan survei tersebut, kami membuat program kerja,” ungkap Mujica.

Agenda lain yang dibahas dalam pertemuan ini, di antaranya terkait laporan kerja sama ISO dengan IEC dan ITU, laporan keuangan ISO Central Secretariat hingga 31 Desember 2022, persetujuan atas ISO membership fees, serta penunjukan auditor keuangan untuk tahun pembukuan 2024. Sebagai informasi untuk tahun 2024, membership unit untuk Indonesia naik menjadi 55, (terdiri dari 50 unit ditambah 5 penyesuaian). Kenaikan ini diharapkan dapat memberi manfaat sebesar-besarnya untuk partisipasi Indonesia di forum ISO.

Melalui perhelatan ini, ISO mengumumkan pemenang ISO Next Generation 2023. Peraih ISO Generation Award 2023, Neema Msemwa dari Tanzania Beureau of Standards, Tanzania. Neema berkesempatan magang di ISO Central Secretariat di Genewa. ISO Next Generation Award bertujuan menemukan dan mengembangkan talenta standardisasi baru untuk menghadapi dinamika abad 21.

Momen ISO GA menjadi begitu penting karena di sini Presiden ISO mengumumkan Presiden ISO periode berikutnya (2024-2025), yakni Sung Hwan Cho dari KATS, Korea Selatan.

Selain itu, ISO GA juga mengumumkan hasil voting untuk Council members, yaitu:

• Group 2 : Se Jong Kim, dari KATS, Korea Selatan dan Annika Andreasen dari SIS, Swedia
• Group 3 : Saad bin Othman Alkasabi, dari SASO, Arab Saudi dan Sauw Kook Choy, dari SSC, Singapura
• Group 4 : Renae Ferguson-Bufford, dari BBSQ, Bahamas dan Nafaa Boutiti, dari INNORPI, Tunisia

Sebagai informasi, ISO GA ke-45 ini dihadiri oleh 126 member dan 31 observing members. ICONTEC Colombia akan menjadi tuan rumah pertemuan ISO GA ke-46 pada tahun 2024, yang dijadwalkan pada tanggal 9-13 September 2024 di Cartagena, Colombia. (Put)