Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

BSN dan PLUT Jateng Sosialisasikan SNI Bina UMK

  • Jumat, 13 Oktober 2023
  • Humas BSN
  • 1070 kali

Dalam rangka meningkatkan daya saing produk UMKM, Direktorat Penguatan Penerapan Standar dan Penilaian Kesesuaian (PPSPK) Badan Standardisasi Nasional (BSN) bersama Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program Standar Nasional Indonesia (SNI) Bina UMK, pada Rabu - Kamis (11-12 Oktober 2023) yang bertempat di Aula Gedung PLUT Provinsi Jawa Tengah.

Kegiatan yang merupakan tindak lanjut dari kerja sama antara BSN dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) Republik Indonesia ini, diikuti dengan antusiasme tinggi oleh UMKM binaan PLUT Provinsi Jawa Tengah yang mayoritas berasal dari sekitaran area Kabupatan Banyumas. Hal ini terlihat sejak dimulainya acara, para peserta antusias untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Program SNI Bina UMK.

Kegiatan dibuka oleh Analis Standardisasi Ahli Muda BSN, Ari Nugraheni. Ari menjelaskan pentingnya penerapan SNI bagi UMK yang ingin naik kelas dan menjaga konsistensi mutu produk yang dihasilkannya.

Melalui kegiatan ini Ari juga menjelaskan bahwa saat ini pemerintah RI memberikan kemudahan tanda SNI Bina UMK melalui pendaftaran izin usaha NIB pada OSS. Melalui program SNI Bina UMK pelaku usaha mikro kecil dengan risiko rendah dapat menggunakan tanda SNI Bina UMK secara gratis dan mudah, paralel bertransformasi memenuhi persyaratan SNI.

Tanda SNI Bina UMK ini adalah tahap awal bagi UMK untuk mendapatkan bimbingan penerapan SNI secara mudah dan efisien serta menyiapkan UMKM menjadi siap dalam penerapan SNI yang sesungguhnya.

Selanjutnya, Analis Standardisasi Ahli Muda BSN, Dedy Maulana menyampaikan materi tentang langkah-langkah untuk mengakses Program SNI Bina UMK. Pelaku UMK dapat mengikuti dengan mendaftarkan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui portal Online Single Submission (OSS), dan mengisi checklist pernyataan komitmen pemenuhan Standar Nasional Indonesia (SNI), guna memperoleh hak penggunaan tanda SNI bina UMK pada produk yang dihasilkan.

Dijelaskan juga bahwa UMK dapat mengakses portal SNI Bina UMK melalui tautan https://binaumk.bsn.go.id dengan tujuan untuk mendapatkan akses pembinaan, pelatihan, bimbingan teknis, juga konsultasi.

“Tanda SNI bina UMK diberikan secara gratis kepada UMK dengan kategori risiko rendah pada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Diharapkan melalui program ini, UMKM dapat meningkatkan daya saing produk sehingga dapat dapat bersaing di pasar global,” ungkap Dedy.

Kegiatan berjalan secara interaktif yang memfasilitasi tanya-jawab antara peserta dengan narasumber. Selanjutnya akan dilaksanakan kegiatan verifikasi UMKM yang siap untuk menerapkan dan mendapatkan pendampingan untuk sertifikasi SNI.(PSPK/red:ria/arf-humas) 

 

Galeri Foto: BSN dan PLUT Jateng Sosialisasikan SNI Bina UMK




­