- A
- A
Peranan SPK dalam Mendukung Inovasi Produk Tembakau Alternatif
- Senin, 10 Februari 2020
Produk-produk inovasi berbasis tembakau atau produk tembakau alternatif sebagai upaya untuk pengurangan bahaya tembakau (Tobacco Harm Reduction) diprediksi akan banyak diproduksi di waktu yang akan datang, termasuk di Indonesia.
Untuk itu, kajian-kajian ilmiah terhadap produk tembakau alternatif perlu dilakukan, sekaligus menghasilkan standar produk yang dimaksud. Untuk itu Koalisi Indonesia Bebas Tar (KABAR) melakukan audiensi ke Kantor Badan Standardisasi Nasional (BSN) di Jakarta pada Senin, (10/2/2020) dalam rangka advokasi mengenai konsep pengurangan bahaya tembakau dan pengajuan usulan Standar Nasional Indonesia (SNI)
BSN harus hadir dengan solusi baru melalui Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (SPK) terkait keamanan produk yang menjamin kesehatan masyarakat, juga proses produksi yang sesuai dengan standar.
Kerja sama riset dan penelitian dapat diawali dengan MoU antara BSN dengan Stakeholders, termasuk FGD untuk pengembangan standar keamanan berkaitan dengan elektrik juga kesehatan dari inovasi produk tembakau alternatif.
Galeri Terkait
Lainnya-
Lakukan Best Practice CSR, Penyelenggaraan ICA & ISDA Berbasis SNI ISO 26000
-
ALSI sebagai Mitra Strategis SPK di Indonesia
-
Kunjungan Kepala BSN ke UPTD Laboratorium Lingkungan DLH Banyuwangi
-
Pentingnya Peran Laboratorium dalam Penjaminan Mutu Hasil Kegiatan PK
-
Kepala BSN Apresiasi Kinerja UPT PMP2KP Banyuwangi
-
BSN Terima Audiensi IGES, Bahas Teknologi Pemadam Kebakaran Ramah Lingkungan