Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Bimtek BSN - BSIP Sumsel Dukung Pertanian Semakin Maju, Mandiri, dan Modern

  • Senin, 21 Agustus 2023
  • Humas BSN
  • 1003 kali

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Provinsi Sumatera Selatan bersama Kantor Layanan Teknis Badan Standardisasi Nasional (KLT BSN) Sumatera Selatan menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan daya saing kopi di Kecamatan Semende, Kabupaten Muara Enim, pada Selasa (8/8/2023).

Bimtek yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman Petani serta para pelaku usaha bidang kopi dalam penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan kiat-kiat peningkatan daya saing kopi dan produk kopi melalui penerapan SNI ini diikuti oleh 50 peserta. Sumatera Selatan diketahui memiliki areal perkebunan kopi sekaligus penghasil kopi dan produk kopi terbesar di Indonesia dengan kontribusi sebesar 27% dari produksi nasional, “Kabupaten Muara Enim, sebagai penghasil kopi terbanyak di Provinsi Sumatera Selatan, memiliki potensi yang sangat tinggi untuk terus dikembangkan sehingga berdampak positif secara sosial maupun ekonomi,” jelas Kepala KLT BSN Sumatera Selatan, Angga Madi Utomo.

Hal tersebut, sambung Angga, dapat terealisasi dengan dukungan dari berbagai pihak termasuk dari Kementerian Perdagangan yang telah menandatangani Persetujuan Kopi Internasional (International Coffee Agreement/ICA) 2022 di Sekretariat Organisasi Kopi Internasional (International Coffee Organization/ICO) London, Inggris pada bulan Maret 2023. Besar harapannya, hal ini dapat memberi dampak positif pada peningkatan ekspor kopi nasional dan menjaga stabilitas harga kopi dunia sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan Petani Kopi di Indonesia. Tentunya dengan didukung oleh kemampuan petani dan pelaku usaha kopi dalam memenuhi standar dan kualitas mutu kopi yang diolah.

Pada kesempatan tersebut, KLT BSN Sumsel mengelaborasi lebih lanjut mengenai program SNI Bina UMK yang memberikan kemudahan berusaha bagi para UMK kategori risiko rendah dengan komitmen kuat untuk menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) setelah memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui sistem Online Single Submission (OSS).

Berbicara mengenai peningkatan kemampuan Petani juga para Pelaku Usaha bidang kopi, Kepala BSIP Sumatera Selatan, Suharyanto mengatakan dalam sambutannya bahwa, “Kehadiran BSIP untuk berkolaborasi dengan mitra atau instansi terkait di dalam pengembangan pertanian Sumatera Selatan untuk semakin maju, mandiri, dan modern, utamanya melalui penerapan SNI guna peningkatan kualitas serta nilai jual kopi dan produk kopi Sumatera Selatan baik untuk pasar domestik maupun ekspor.”

Dalam kesempatan tersebut, dipresentasikan materi-materi mengenai SNI Produk Kopi; Peran Pemerintah Daerah dalam mendukung kopi Di Kabupaten Muara Enim; Proses Sertifikasi dan Pemeriksaan Halal; Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP); juga success story dari Miladi Susanto pemilik Kopi Kawah Dempo, Kota Pagar Alam.

Turut hadir dalam acara, Sekretaris Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim, Akbar Paripurna; Balai Standardisasi & Pelayanan Jasa Industri, Risman Affandy; serta perwakilan BSIP Sumatera Selatan. (Angga KLT BSN Sumatera Selatan/Red: PjA – Humas)




­