Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Polwiltabes Bandung Kampanye Helm SNI ke Tiga SMA

  • Selasa, 04 Mei 2010
  • 1680 kali
Kliping Berita

BALONGGEDE,(GM)- Polwiltabes Bandung menggelar sosialisasi UU No. 22/2009 tentang LLAJ di tiga SMA di Kota Bandung, Senin (3/5). Sekolah yang mendapatkan penjelasan dari petugas Satlantas Polwiltabes, yaitu SMA Pasundan 1, SMA BPI, dan SMAN 4 Kota Bandung.

"Sebelumnya kita pun melakukan sosialisasi terhadap anggota TNI, pengemudi bus, angkutan umum, tukang ojek, dan lainnya. Dan untuk menarik perhatian dari siswa siswi, kita menggaet PT Danapersada Raya Motor Industri selaku produsen helm SNI," kata kata AKP Iis selaku Kanit Dikyasa dan Dikmas Polwiltabes Bandung mewakili Kasat Lantas, AKBP Prahoro Tri Wahyono kepada wartawan di sela-sela sosialisasi di SMA Pasundan 1, Jln. Balonggede Bandung, Senin (3/5).

Dalam sosialisasi kemarin, Satlantas Polwiltabes Bandung bersama Danapersada Raya Motor, membagikan helm standar nasional Indonesia (SNI) cuma-cuma kepada para pelajar.

Menurut Iis, dalam UU No. 22/ 2009 terdapat pasal 106 ayat 8 yang menjelaskan, setiap orang yang menggemudikan sepeda motor dan penumpang wajib menggunakan helm SNI. "Dengan begitu, kita berkewajiban memberikan keterangan bagi seluruh para pengguna sepeda motor. Termasuk para siswa siswi yang sudah memiliki SIM C," jelas Iis.

Satlantas akan gencar melakukan sosialisasi, terutama di kalangan pelajar. "'Kita akan lakukan selama dua hari dengan 6 SMA di Kota Bandung. Hari ini kita mulai dari SMA Pasundan 1, SMA BPI, dan SMAN 4 Bandung. Besok (Selasa, 4/5, red) kita akan mengunjungi SMA Kalamkudus, Trinitas, dan SMAN 1 Kota Bandung. Mudah-mudahan dengan diberikannya penjelasan seperti ini seluruh siswa yang menggunakan kendaraan sepeda motor dapat mematuhinya," katanya.

Dua hari

Selain mendapatkan penjelasan dari petugas Satlantas Polwiltabes, para siswa pun mendapatkan penjelasan tentang helm berstandar nasional dari marketing PT Trijaya motor aksesoris, Clement. Ia menjelaskan kelebihan helm tersebut, di antaranya sudah bertaraf internasional dan dapat melindungi kepala dari benturan keras.

"Kita telah melakukan kerja sama dengan satlantas untuk melakukan sosialisasi seperti ini di seluruh SMA di beberapa kota di Indonesia, di antaranya Banjarmasin, Pontianak, Semarang, dan masih banyak Lagi. Untuk di Bandung kita akan melakukan sosialisasi selama 2 hari di 6 SMA di kota Bandung," terangnya seraya menambahkan, angka kecelakaan lalu lintas yang dialami pengendara sepeda motor masih tinggi. (B.115)**

Sumber : Galamedia.com, Selasa 4 Mei 2010.
Link : http://www.klik-galamedia.com/indexnews.php?wartakode=20100504104334&idkolom=tatarbandung



­