Badan Standardisasi Nasional
  • A
  • A

Talkshow Mengenai UU No 20 Tahun 2014 Tentang Standardisasi Dan Penilaian Kesesuaian Di DIY

  • Jumat, 12 Juni 2015
  • 1616 kali

 

Dalam acara Jogja Istimewa yang disiarkan oleh TVRI Yogyakarta pada tanggal 10 Juni 2015 pukul 18.00 WIB  menghadirkan narasumber dari BSN diwakili oleh Metrawinda Tunus, Mastan DIY yang diwakili oleh Syakir Hasyimi dan Kabid Perdagangan Dalam Negeri DIY, Eko Witoyo.  Diskusi berjalan sangat menarik dengan diselingi ‘guyonan’ ala Jogja yang muncul setiap awal sesi. Dalam acara tersebut dijelaskan fungsi dan pentingnya standardisasi dan penilaian kesesuaian sesuai dengan UU no 20 tahun 2014. Keberadaan standar, diperlukan untuk mewujudkan sebuah proses bisnis yang efektif dan efisien dan menciptakan sebuah produk yang aman untuk digunakan. Selain itu, standar juga perlu diwajibkan jika menyangkut Keamanan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian lingkungan.

 

Standar banyak digunakan oleh pabrik yang menggunakan mesin-mesin, namun bagaimana dengan produk-produk Kerajinan/craft seperti wayang kulit yang banyak dibuat menggunakan tangan? Pertanyaan tersebut muncul di sela-sela diskusi. Memang tidak mungkin menstandarkan  sebuah karya seni, namun yang dapat distandarkan adalah materialnya. Wayang orang, menurut Syakir, memerlukan standar bahan baku kulit. Karena hanya kualitas kulit tertentu yang dapat digunakan untuk membuat wayang orang yang berkualitas baik. Selain itu, untuk pewarnaan, juga harus menggunakan cat yang tidak berbahaya.

 

Yogyakarta memiliki banyak perguruan tinggi dan tentu saja mempunyai banyak sekali akademisi-akademisi yang memiliki kompeten. Sebenarnya hal tersebut dapat dimanfaatkan dalam pengembangan standar. Seperti diketahui, dalam penyusunan standar, diperlukan partisipasi dari para stakeholder yang terdiri dari pemerintah, akademisi, pelaku usaha dan konsumen. Para akademisi dan pelaku usaha di yogyakarta dapat mengajukan perumusan standar baru yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil produksi lokal mereka sehingga lebih berdaya saing. (Ninou)




­